Tampilkan postingan dengan label Fiction. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Fiction. Tampilkan semua postingan

Jumat, 16 September 2011

For this time, I didn't give the title! I just wanted to tell you something!

You know? I'm so happy!!! XDDD  My friend made ​​a picture for me! Ok, actually for a story which I make... 
But, this picture look so AWESOME!!! Look Look Look! See this!! 

 (The artist from this picture is http://www.facebook.com/nanakoisfujo)

See? This picture is beautiful!! ♥ 
It was the first time I saw this picture, my eyes lit up instantly! As if the world radiant! LOL!! XD 
This picture was made from the story titled 'DESIRE'!
You can read my story in this Blog. My blog.. :)  
http://fisukisuki.blogspot.com/2011/01/desire.html
Genre: Drama, Slice of Life, Supernatural
Subtitle: Indonesia
Story with the character without a name! more precisely, the character is 'Me'! Not me but 'Me'. Understand?

Selasa, 18 Januari 2011

DESIRE

Ku pandangi foto pernikahan kalian berdua. Bahagia, kalian terlihat bahagia di foto itu… mungkin. Aku menyunggingkan sebuah senyum, sedih. Sebuah senyum sedih yang ku sunggingkan untuk foto pernikahan kalian. Padahal dulu aku selalu senang melihat foto ini. Tapi sekarang hatiku miris. Kenapa kalian harus bersama? Menikah. Seandainya saja kalian tidak menikah, pasti lebih bahagia. Tidak ada pertengkaran, tidak ada caci maki. Tapi…. Seandainya kalian tidak bersama sampai sekarang ini, aku, kakakku, adikku, tidak akan terlahir di dunia ini. Tentu, tentu saja aku bahagia karena aku bisa hidup. Bisa menikmati keindahan dunia. Kehidupan dengan memilika nyawa. Tapi, kenapa? Kenapa harus seperti ini? Kenapa harus seperti ini jadinya? Pertengkaran. Kenapa? Harta? Uang dan harta? Kalian bertengkar hanya karena itu? Memang, aku sangat tahu, hidup membutuhkan uang. Tapi uang bukan segalanya bukan? Menurutku, hidup kita ini sudah cukup baik. Cukup. Itu saja.
Aku berfikir, seandainya saja aku mati. Lalu berenkarnasi. Tapi, renkarnasi itu tidak ada. ‘Kau’ yang bilang begitu padaku. Hidup hanya satu kali. Dan kita harus memanfaatkannya dengan sebaik mungkin. Ya, aku tahu itu. Seandainya, seandainya saja ‘kalian’ tahu keluh kesahku, apa yang akan ‘kalian’ katakan? Ah, tentu saja aku tahu apa jawaban ‘kalian’. ‘Kalian’ pasti akan memarahiku. Berkata bahwa hanya merasa kalau aku saja yang menderita. Begitu kan? Ha-ha-ha… aku tidak berkata bahwa aku merasa paling menderita di dunia ini. Lagipula, memang bukan aku saja kan yang hidup di dunia ini?! Ya kan?

Sabtu, 08 Januari 2011

Cerita SasuNaru saya...!!!

Saya ngambil lagi fic dari FFN saya... ck...
Tak apalah, toh punya saya ini.. saya hanya mau menuh2in blog saya.. #kicked
Pair Favorit saya... Silahkan di baca.. X)



Naruto dan Sasuke punya Kishikishi-san, tapi fic ini punya saya… ahay..XD
Rated: K
Romance or drama


Heartstrings

You, do you remember me?
Like I remember you?
Do you spend your life
Going back in your mind to that time?
Because I, I walk the streets alone
I hate being on my own
And everyone can see that I really fell
And I'm going through hell
Thinking about you with somebody else

Somebody wants you
Somebody needs you
Somebody dreams about you every single night
Somebody can't breath without you, it's lonely
Somebody hopes that one day you will see
That Somebody's Me

How, How could we go wrong
It was so good and now it's gone
And I pray at night that our paths soon will cross
And what we had isn't lost
Cause you're always right here in my thoughts

Somebody wants you
Somebody needs you
Somebody dreams about you every single night
Somebody can't breath without you, it's lonely
Somebody hopes that one day you will see
That Somebody's Me

You'll always be in my life
Even if I'm not in your life
Because you're in my memory
You, when you remember me
And before you set me free
Oh listen please

Somebody wants you
Somebody needs you
Somebody dreams about you every single night
Somebody can't breath without you, it's lonely
Somebody hopes that one day you will see
That Somebody's Me
(by: lyrics somebody’s me)

Ya, bagaikan sebuah alunan lagu lyric lagu, ini lah yang dirasakan Uzumaki Naruto selama tiga tahun semenjak kepergian teman, sahabat, sekaligus orang yang sangat dicintainya, yaitu Uchiha Sasuke. Setiap hari, setiap malam, setiap langkah, detik, dan menitnya, setiap angin berhembus, setiap helaan nafas, hanya Sasuke yang selalu ada dipikirannya. Tiada orang yang dapat menggantikan pikirannya. Tidak ada yang dapat menggantikan Sasuke dalam Tim 7 nya. Walaupun beribu-ribu orang yang akan menggantikan posisi Sasuke di Tim 7. Tidak ada satupun orang yang dapat menggantikan posisi Sasuke didalam hati Naruto.

Menangis dan terus menangis. Sasuke dan hanya Sasuke. Dia selalu memikirkan Sasuke. Menangis demi Sasuke. Sampai rela mati hanya agar Sasuke balik kembali ke Konoha. Satu-satunya rumah untuk Sasuke kembali. Keceriaan Naruto hanya Keceriaan belaka. Setiap kali ia memandang foto Sasuke. Hatinya terasa sakit. Bagaikan tertusuk seribu jarum, bagaikan disayat-sayat sebuah pisau yang tajam. Setiap kali Naruto memandang foto itu, selalu muncul sebuah air mata.

Tapi, kali ini dia berbeda. Tidak menangis. Menjadi sseorang yang tegar. Menjadi seorang yang kuat. Karena suatu kejadian.

Flashback ON

“Kenapa? Hiks… kenapa kau belum kembali hiks… kenapa kau bersikeras tidak mau kembali, hiks… KENAPA?” teriakan dan tangis Naruto pecah menggema ruangan kamarnya sambil memegang foto Sasuke tengah malam.

“Padahal, hiks…. Padahal aku sangat mencintaimu…hiks… menyayangimu lebih dari sahabat maupun saudara…hiks… Apakah harus berakhir seperti ini? Hiks… Sasuke..” tangis Naruto makin menjadi. Tangis Naruto akan berhenti saat dia sudah lelah menangis. Tidak ada yang dapat menghentikan kesedihan Naruto sampai,

“Naruto,” suara lirih lembut nan sedih seseorang menghentikan tangis Naruto.

“Siapa?” tanya Naruto mencari asal suara itu. ‘Apakah aku berhalusinasi?’ batin Naruto bingung.

Sabtu, 11 Desember 2010

Cerita SasuSaku buatanku...^^''a

Nah Minna-san, Fi come back again (^o^)v
Kali ini, Fi memasukkan sebuah Fic atau biasa kalian dengan sebutan CerPen. Fic ini berasal dari sebuah Anime/Manga Naruto. Tapi ini asli buatan Fi sendiri-ttebanya X3
Ini cerita tentang kisah cinta tentang Uchiha Sasuke dan Haruno Sakura. Yaaa... walau Fic biasa aja sama pair ini, tapi fi seneng buat aja. Oke... Silahkan baca.... XD


Chara Sasuke punya Mashashi-sensei
Warning: Gaje, OOC, MissTypo kah?
In Relationship 100 Day
Normal POV
Di sebuah kelas 1-3 yang berada di sekolah Konoha Junior High School, terdapat satu orang laki-laki dan satu orang perempuan yang belum memiliki pacar. Padahal, hampir seluruh siswa-siswi di kelas itu sudah memiliki pacar atau sedang dalam masa in relationship.
Satu orang laki-laki itu bernama Uchiha Sasuke. Uchiha Sasuke adalah anak dari keluarga yang terpandang. Sasuke adalah anak yang pintar dan tampan juga sangat dingin. Sifatnya yang dingin itu telah banyak membuat seseorang jatuh hati padanya. Contohnya Sakura. Haruno Sakura. Sorang perempuan yang berada dikelas 1-3 itu dan juga orang yang belum memiliki pacar.
Sakura adalah perempuan yang menyukai Sasuke saat pandangan pertama. Sakura adalah tipe perempuan feminim. Sakura tipe perempuan yang cukup pintar. Sakura menyukai Sasuke bukan cuma dari tampangnya. Sakura selalu berfikir kalau Sasuke itu tipe laki-laki yng baik hti tapi dingin atau pendiam. Makanya Sakura sangat menyukai Sasuke. Sakura memang sangat menyukai Sasuke, tapi, ia belum pernah mengatakan suka pada Sasuke. Sakura tipe perempuan yang kuat, tapi ia tipe pemalu soal cinta.
*Loading...*
*Succeed...*
Normal POV
(skip time)

Saat ini, banyak siswa-siswi di kelas 1-3 sedang melakukan aktifitas masing-masing karena waktu pelajaran saat ini, gurunya sedang tidak masuk kekelas. Di kelas ini pula banyak murid-murid yang sedang bermesra-mesraan, makan, tidur, main dan berbagai macam aktifitas yang menurut mereka dapat dilakukan. Terkecuali Sasuke dan Sakura. Mereka berdua hanya duduk dan diam. Benar-benar tidak melakukan apa-apa. Tiba-tiba, Sasuke berdiri dari kursinya dan menghampiri Sakura yang tengah melamun.

"Hai Sakura," panggil Sasuke melepaskan lamunan Sakura.

"Ah, ada apa Sasuke-kun?" tanya Sakura lembut.

"Maukah kau berpacaran denganku walau hanya 100 hari?" tanya Sasuke to the point sambil malu-malu kucing.

"Eh?" dengan bingungnya.

"Mau gak?" tanya Sasuke meyakinkan.

Dengan wajah yang memerah sempurna, Sakura menjawabnya dengan menganggukkan kepalanya,"I, iya."

"Terima Kasih Sakura," sambil mengecup pipi Sakura.